RUMIT

Alat tulis sudah ku lupakan 

Bangku sekolah sudah ku abaikan 

Kini tinggal kenangan yang membekas terngiang oleh hipokampus. 

Perjalanan menuju pase awal 

Mengejar cita-cita dan mimpi 

Cita cita ini bagaikan batu bara panas yang kugenggam, mimpi ini yang tidak mungkin akan terjadi.

lalu ku melangkah demi langkah tanpa arah dan tujuan,nyanyian nyanyian dibalik beton kokoh,lampu menjulang tinggi remang redup hilang cahaya.

Lalu ku hirup aliran debu jahat dimana mana.

Saa

Cinta yg datang  sayang  yang tumbuh *saa* yang Kurindukan.

Saa gengaman tanganmu begitu erat sa genggaman tanganmu begitu kuat.

Seolah2 tak rela aku lepasakan,begitupun aku tak rella untuk melepaskan.

Gengaman tanganmu,urat nadimu masiih kurasakan

terbayang wajah cantik mu ketika sang surya bersinar,

Indah senyummu ketika sang surnya mulai memudar.

JARAK DAN WAKTU

Kekasih jangan kau bersedih 

Walau kau tak disampingku 

Kekasih jangan merintih 

Karena jarak dan waktu memisahkan 

Seakan_akan menghentikan roda lehidupan 

Kisah cerita cinta yang selalu kita buat 

seolah-olah terhenti karena jarak dan waktu 

Kekasih sedang apa kau disana 

Tetap semangat menjalani roda hidup walau aku tidak disampingmu